NB: untuk kawan-kawan Gerbong Merah
Telah kuhabiskan waktu
menunggu bayangmu
memotong senja berwarna emas
sementara lorong kelas menjelma jadi hati yang tertawa
sampai akhirnya keretamu tiba
aku lelah di ujung jalan
dengan surat cinta dari pinggir kota
di tangan kiri
gerakamu memotong senja
derapmu menyejukkan
ujung jalan berbatu kita kepung emasnya senja
ujung jalan berbatu kau tinggalkan tapak merah
Pinggir Kali, Mei 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar